nGlayur merupakan nama sebuah dusun yang terletak di Desa Sukorejo, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek. Tepatnya disebelah selatan kota Trenggalek. Nglayur terkenal dengan industri rumah tangga yang produk utamanya adalah genteng tanah liat. Tanah liat tersebut di campur dengan tanah kaolin “blubuk” untuk mencegah keretakan pada genteng setelah dibakar setelah itu baru diolah dengan tenaga manusia yang dibantu oleh mesin penggiling tanah “selep lempung” sebanyak 4-5 kali dengan tujuan kepadatan dan adukan tanah lebih merata.

Dari hasil pengadukan dan pencampuran tanah di atas maka akan dibuat genteng tanah dengan kualitas tinggi. Maka dari itu genteng nglayur terkenal hingga ke pelosok nusantara. Tidak cukup disitu saja, pengolahan genteng dari bahan tanah liat ini cukup rumit dan membutuhkan ketelaten serta keuletan. Bagaimana tidak, mulai dari pencetakan setelah itu menunggu genteng basah menjadi agak kering baru dirapikan dari sisa – sisa pencetakan yang masih menempel pada sisi tepi genteng, langkah selanjutnya harus dijemur hingga genteng benar- benar kering sehingga bisa dibakar.

Hingga saat ini terhitung ada 11 jenis genteng yang diproduksi oleh para pengusaha genteng nglayur. Beberapa diantaranya mengadopsi bentuk dari genteng yang sudah terkenal sebelumnya. Ada pula model genteng yang merupakan hasil inovasi pengrajin genteng nglayur sendiri.